KOTA MALANG, harianjatim - Aplikasi Jogo Malang Presisi yang sudah diciptakan oleh Polresta Malang Kota kini menjadi perhatian bagi Tim dari Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (KemenPAN-RB).

Pasalnya, mereka berkunjung ke Mapolresta Malang Kota dalam rangka meninjau keberlanjutan inovasi aplikasi itu, seperti penerapan dan penggunaan aplikasi termasuk fitur panic button.

Tak hanya itu, tim KemenPAN-RB juga meninjau Command Center serta Ruang Pelayanan Terpadu Sarja Arya Racana Polresta Malang Kota.

Baca Lainnya :

• Jelang Liga 1, Manajemen Arema FC Kebut Pengerjaan Stadion Soepria0
• Gunung Semeru alami gempa letusan hingga guguran pada Senin pagi0
• Gunung Semeru alami gempa letusan hingga guguran pada Senin pagi0
• Pancasila sebagai Obat Anti Korupsi0
• Eksplorasi Angkasa dengan Drone: Teknologi yang Mengubah Cara Kita Melihat Dunia0

Kapolresta Malang Kota Kombes Pol Budi Hermanto mengatakan, inovasi di aplikasi Jogo Malang Presisi akan terus dikembangkan.

"Aplikasi Jogo Malang Presisi bakal di-upgrade. Ini sesuai dengan arahan maupun masukan dari KemenPAN-RB yang harus selaras dengan Kota Malang menuju smart city. Termasuk, kita akan melakukan studi banding," ujarnya, Jumat (02/08/2024).

BuHer sapaan akrabnya mengucapkan terima kasih kepada warga Kota Malang yang telah menggunakan aplikasi Jogo Malang Presisi yang penerapannya semakin berkembang dari waktu ke waktu.

"Kami mengucapkan terima kasih kepada seluruh masyarakat Kota Malang, termasuk instansi rumah sakit, komunitas, relawan, serta teman-teman media dalam membantu mensosialisasikan dan menyampaikan asas kemanfaatan dari aplikasi Jogo Malang Presisi," terangnya.

Sementara, Asisten Deputi Koordinasi dan Fasilitasi Strategi Pengembangan Praktik Terbaik Pelayanan Publik KemenPAN-RB, Ajib Rakhmawanto menyebut, pihaknya mendorong agar aplikasi Jogo Malang Presisi dapat terus dikembangkan.

"Tentu, hadirnya aplikasi Jogo Malang Presisi ini bisa terus dikembangkan dan dibangun keberlanjutannya yang dapat menjadi wadah kebermanfaatan bagi masyarakat," kata dia.

Ajib pun juga berharap, aplikasi Jogo Malang Presisi dapat diimplementasikan oleh seluruh Polres lainnya yang ada di wilayah hukum Polda Jawa Timur.

"Hadirnya aplikasi Jogo Malang Presisi ini bisa ditiru atau dikembangkan oleh Polres-Polres yang lain, khususnya yang ada di wilayah Jatim," tandas dia. ( wa/oky)