- Bundafest 2024 Tampilkan Wajah Baru dan Lebih Segar
- Yayasan Jantung Indonesia Ikut Serta Dalam GAMMA World MMA Championships 2024
- Sheraton Surabaya, Hadirkan Perayaan Penuh Makna Sambut Natal
- Tepis Replik JPU, Penasihat Hukum Michael Bakal Lapor Kejagung
- Polres Blitar bagikan makanan sehat untuk anak SD
- Kota Madiun raih tiga penghargaan Top Digital Awards 2024
- Gus Miftah mundur dari Utusan Khusus Presiden Prabowo
- Kota Mojokerto Pertahankan Predikat Kota Terinovatif di IGA 2024
- Pemkot Mojokerto Gelar Gebyar Hadiah Pembayaran PBB-P2 Tahun 2024
- Sebut Kasus Penggelapan Rp12 M Ranah Perdata, PH Minta Herman Dibebaskan
Menhut sebut produk perhutanan sosial pasok program makan bergizi gratis
Lumajang, harianjatim.net - Menteri Kehutanan Raja Juli Antoni mengatakan bahwa berbagai komoditas produk hasil perhutanan sosial akan memasok kebutuhan program makan bergizi secara gratis yang menjadi program prioritas pemerintahan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.
"Kementerian Kehutanan mendukung program Pak Prabowo dengan menyediakan perhutanan sosial sebagai rantai pasok program makan bergizi gratis," kata Menhut Raja Juli Antoni di Lumajang, Jawa Timur, Rabu.
Baca Lainnya :
- BPBD Jatim salurkan air bersih di wilayah terdampak kekeringan0
- DPRD Jatim tetapkan pimpinan alat kelengkapan dewan0
- Presiden Prabowo Subianto Luncurkan Gerakan Solidaritas Nasional0
- Musikal Dangdut: Kukejar Kau Sayang Kolaborasi Aulion dan www.Indonesiakaya.com0
- SIMGROUP Jalin Kerjasama Strategis dengan 35 SMK Melalui Forum Bursa Kerja Khusus di Lamongan0
Menurutnya, Kementerian Kehutanan sudah berkomunikasi dengan Badan Gizi Nasional dan ke depan nantinya akan digelar pertemuan lebih intens untuk melihat peta makan bergizi gratis.
"Program besar yang dilaksanakan secara bertahap itu akan dipastikan dari daerah mana nanti dan disesuaikan dengan peta perhutanan sosial, sehingga kami berharap petani di kawasan perhutanan sosial akan memasok bahan baku program yang sangat penting itu," tuturnya.
Ia mengatakan program makan bergizi gratis akan menggunakan produk hasil pertanian lokal seperti susu, sayur mayur, buah-buahan dan lainnya, sehingga diharapkan mampu menjadi sumber ekonomi bagi petani lokal.
"Bukan hanya soal memberikan makanan bergizi bagi anak-anak kita, tetapi juga membuka peluang bagi petani lokal untuk meningkatkan kesejahteraan," katanya.
Dengan demikian, lanjut dia, petani di kawasan perhutanan sosial, seperti di Desa Burno, Kecamatan Senduro, Kabupaten Lumajang dapat memasok langsung hasil panen mereka untuk memenuhi kebutuhan program makan bergizi gratis tersebut, bukan dari perusahaan besar.
"Hal itu adalah langkah konkret untuk menghubungkan langsung antara produsen dan konsumen, sekaligus memberikan nilai tambah bagi produk pertanian lokal," ujarnya.
Dengan luas kawasan perhutanan sosial mencapai 713 hektare, maka potensi ekonomi yang dapat digali dari program tersebut sangat besar, sehingga petani hutan di Lumajang diharapkan dapat meningkatkan pendapatan mereka secara signifikan.
"Program itu diharapkan dapat menjadi model percontohan bagi daerah lain dalam mengimplementasikan program serupa. Dengan memanfaatkan potensi lokal, diharapkan program makan bergizi gratis dapat berjalan efektif dan berkelanjutan," katanya. ( wa/ar)